Kepemimpinan Api

ImageSelain ciri2 angin yang dapat menginspirasi kita dalam dunia kepemimpinan, akan menjadi lebih lengkap ketika kepemimpinan angin dikombinasikan dengan kepemimpinan api. Bagaimanakah karakteristik api dan ciri-ciri kepemimpinan api?

Didalam kegelapan malam tanpa listrik dihutan, keberadaan api sungguh menarik perhatian mata kita. Salah satu alat tembak untuk membantu dalam mencari keberadaan seseorang ketika kita sedang tersesat. Sehingga ketika ditembakkan, maka keluar semacam peluru dengan api yang bisa terbang tinggi keatas. Apabila ada tim pencari, maka tim penyelamat tersebut dapat mendeteksi keberadaan kita.

Api merupakan penunjuk arah didalam kegelapan. Diharapkan pemimpin api dapat menjadi penunjuk arah ketika sebuah organisasi sedang kehilangan arah ditengah2 kompetisi yang sangat ketat ini. Pemimpin api sebagai penunjuk arah dapat berperan dalam banyak rupa, yaitu penunjuk arah dengan melakukan inovasi didalam sebuah kebuntuan ide, serta dapat berupa penunjuk arah untuk melakukan terobosan2 (breakthrough) untuk kemajuan sebuah organisasi. Banyak macam rupa dari kepemimpinan api didalam kiprahnya sebagai penunjuk arah.

Karakteristik api yang kedua adalah sebagai sumber cahaya ditengah kegelapan. Pernahkah Anda berada disebuah ruangan asing yang gelap gulita dan kita sedang berusaha mencari saklar listrik untuk menyalakan lampu? Pastinya sangat mungkin ketika kita berjalan mencari saklar, kita tersandung meja pendek, menabrak lemari, terhalang oleh kursi, dan lain-lain.

Sungguh melegakan ketika kita sedang memegang lilin ketika berada dalam ruangan gelap tersebut. Dengan cahaya yang ditimbulkan oleh api lilin tersebut, kita dimungkinkan untuk melihat keadaan sekeliling. Api adalah sumber cahaya. Pemimpin api seharusnya menjadi sumber cahaya ditengah-tengah kegelapan. Pemimpin api merupakan seorang role model dalam membuat keputusan-keputusan yang etis dan inspirasional. Istilah praktisnya, pemimpin api merupakan role model yang tidak menerima suap ditengah-tengah organisasi yang korupsi-nya telah mengakar, bahkan pemimpin api siap untuk dibebastugaskan demi memegang nilai2 yang agung, sebab dirinya percaya bahwa ada Tangan perlindungan yang tak terlihat (Invisible Hand of God) yang akan memberikan jalan ditengah2 kegelapan moral. Alhasil, orang2 gelap lainnya akan mengatakan itu sebuah kebodohan, namun orang2 gelap lain yang mengerti cahaya ilahi menerima sebuah inspirasi dan contoh nyata dihadapannya.
Didalam radius tertentu, api memberi kehangatan. Radius api unggun akan lebih lebar dibandingkan dengan radius kehangatan sebuah lilin kecil. Namun demikian, seberapa besar atau kecil sebuah api, kehangatan akan terpancar disana.

Pemimpin api itu dapat dirasakan kehangatannya, tidak sedingin es dan kaku. Kehangatan seorang pemimpin api mungkin tidak terlihat dari keramahannya, namun orang-orang disekelilingnya dapat merasakan hatinya yang tulus, peduli dan kerendah-hatiannya, serta hawa positif konstruktifnya, sehingga perasaan nyaman, diterima, dan penuh encouragement itu terpancar dari keberadaannya. Dengan kehangatannya inilah para pemimpin api memberikan dampak-nya kepada orang2 disekelilingnya, sehingga orang2 yang berada disekelilingnya termotivasi, terinspirasi dan positif.

Karakteristik api yang keempat adalah dinamis, terus bergerak. Adakah seorang fotografer yang dapat menfoto api dalam bentuk yang sama? Api terus bergerak, tidak statis. Ini merupakan inspirasi keempat bagi pemimpin api, yaitu kepemimpinannya dinamis, terus bergerak, dan tidak statis.

Salah satu tanda kehidupan adalah adanya gerak dan pertumbuhan. Pemimpin api yang dinamis merupakan salah satu tanda semangat kehidupannya yang membuatnya untuk terus bergerak. Namun, bergerak ini, bukan berarti bergerak tanpa arah, gerakan seorang pemimpin api dimotori oleh misi, visi dan values-nya. Sehingga gerakan pemimpin api ini memiliki arah yang jelas, tidak sporadis, tercerai berai dan tanpa arah.  

Pemimpin api yang terus bergerak, bertumbuh dan berkembang ini menginspirasi pengikutnya untuk juga dapat terus mengikuti perkembangannya. Dengan demikian, api didalam semangat pemimpin-nya akan menular dan transfer kepada para pengikutnya untuk juga ikut terus bergerak, bertumbuh dan berkembang. Alangkah indahnya, ketika hal ini terus berlangsung dan membentuk sebuah tim yang dinamis pula, terus melakukan gebrakan-gebrakan, terobosan demi terobosan serta peningkatan kualitas yang berkesinambungan.

Sungguh indah apabila Indonesia dipenuhi oleh pemimpin2 api yang juga terus bergerak dan berkembang, sehingga para pemimpin ini berlomba2 untuk bertumbuh dan berkembang demi kemakmuran dan kesejahteraan Indonesia dg inovasi2nya.

Karakteristik api yang terakhir adalah api dapat menjadi pemurni. Ibarat untuk merebus air agar bersih dari kuman adalah dengan memanaskan air tersebut sampai titik derajat tertentu. Dengan demikian, air tersebut lebih sehat untuk diminum. Begitu pula di tempat pembuangan sampah, ketika sampah telah dipilah dan dipilih, maka yang tidak dapat didaur ulang akan dihancurkan dan dibakar, dengan demikian, kuman yang ada pada sampah tersebut juga terbunuh. Api dapat berfungsi sebagai pemurni atau bisa juga dikatakan sebagai pembersih.

Disinilah tantangan seorang pemimpin api, yaitu keberadaannya memurnikan organisasi yang dipimpinnya dari kuman-kuman dan parasit yang menggerogoti jalannya visi misi organisasi yang mulia itu. Seperti yang sekarang terjadi dinegara kita yang tercinta, keberadaan dan support pemimpin bangsa ini dalam memberantas korupsi sungguh dibutuhkan dan dinyatakan, tidak sekedar diplomatis belaka.

Hal ini merupakan tantangan yang berat bagi pemimpin api. Selain tekad untuk menjadi pemurni, harus dibarengi oleh komitmen dan keputusan yang agung pula. Namun demikian, manusia tetaplah manusia yang hidup didalam daging, sehingga pemimpin api juga adalah mahkluk yang tak luput dari khilaf dan kesalahan. Lubang inilah yang tidak jarang dimanfaatkan untuk menjatuhkan dirinya. Ada berapa banyak orang yang memiliki tekad untuk memurnikan sebuah keadaan, tapi akhirnya dirinya-lah yang harus masuk kedalam penjara?

Seorang pemimpin perlu untuk memiliki kedua semangat ini, yaitu semangat angin dan semangat api, yang jika dikombinasikan menjadi satu, dampaknya sungguh dahsyat serta menginspirasi. Dan sangat disadari bahwa mengkombinasikan kedua semangat ini bukanlah hal sederhana, namun perlu dilihat sebagai sebuah proses perjalanan yang terus akan membuat diri kita lebih baik tiap harinya, dimanapun kita berada.

Semoga tulisan yang jauh dari sempurna ini dapat memberikan sedikit kontribusi bagi pembaca, sehingga dimungkinkan munculnya pemimpin-pemimpin angin dan api di Indonesia, di segala bidang, di segala lini. Dengan demikian, Indonesia tercinta ini memiliki harapan yang baik dan lebih cerah di masa depan yang penuh dengan tantangan ini. Semangat Berjuang!!!  

 

(* oleh: Imam Wijoyo, Chairman IBMT International University

Leave a comment